A. Pengertian
Buku dapat dikatakan sebagai jendela dunia. Jika kita mempunyai keingginan
untuk berkeliling dunia tanpa harus mengeluarkan biaya pastinya tidak masuk
akal, akan tetapi hal tersebut dapat mungkin terjadi bilamana kita mau membaca
buku. Ada apa dengan buku? Didalam buku terdapat berbagai jenis karangan dan
klasifikasi buku seperti buku pendidikan, majalah, komik, novel, dan
sebagainya. Dari berbagai jenis buku tersebut memiliki manfaat-manfaat tertentu
sesuai klasifikasinya. Pada saat membaca buku kita akan dibawa kedunia dari
tema yang ada dibuku tersebut tanpa harus pergi langsung ke tempat yang dituju.
Buku adalah tumpukan helaian kertas yang
memuat banyak informasi. Buku selalu menemani hidup kita, saat belajar di
sekolah, rumah bahkan perpustakaan. Membaca buku memiliki banyak manfaat, oleh
karena itu kita sangat dianjurkan untuk membaca buku. Manfaat Membaca menurut beberapa
pandangan Tokoh-tokoh lintas batas waktu dan lintas dunia.
Author: Inspirasi Posted under: Artikel Profesi guru
The man who does not good books has no advantage over the
man who cannot read them.(Mark
Twain). Adakah manfaat membaca, sehingga perlu
adanya upaya khusus untuk membudayakannya? Pertanyaan filosofis, yang memang
harus dijawab.
Adakah manfaat membaca? Kata-kata bijak
dari Mark Twain diatas sudah menjelaskan banyak mengenai manfaat membaca.
Dengan membaca buku bermutu, seseorang memiliki keunggulan komparatif dibanding
orang yang tidak membaca. Selain dengan membaca, orang lebih terbuka cakrawala
pemikirannya. Dengan melalui bacaan, seseorang berkesempatan melakukan refleksi
dan meditasi, sehingga budaya baca lebih terarah kepada budaya intelektual dari
pada budaya hiburan yang dangkal. Karena itu, para pakar menyimpulkan untuk
membangun masyarakat yang beradab dan maju, maka budaya baca perlu ditumbuhkan.
Hal yang mendasar mengapa budaya baca
terus menerus dikumandangkan baik oleh pemerintah, lembaga swadaya masyarakat,
tokoh masyarakat, pendidik, agamawan, hingga orang yang peduli pada kemajuan
peradaban. Sebagai bahan bacaan utama, buku yang bermutu menjadi sarana belajar
yang paling berpengaruh. Seperti dicatat di Ensiklopedia....
"Buku ialah alat komunikasi berjangka waktu panjang
dan mungkin sarana komunikasi yang paling berpengaruh pada perkembangan
kebudayaan dan peradaban umat manusia. Dalam buku dipusatkan dan dikumpulkan
hasil pemikiran dan pengalaman manusia daripada sarana komunikasi lainnya.
Sebagai alat pendidikan, buku berpengaruh pada anak didik daripada
sarana-sarana lainnya"(Ensiklopedia Indonesia, Hal.538-539)
Dalam proses transformasi ilmu pengetahuan
dan teknologi, membaca menjadi keterampilan membaca secara kritis dan menjadi
modal dasar untuk menganalisis, mengevaluasi, dan mneyitesekan bahan bacaan.
dengan membaca, pemikiran terbuka untuk melihat antarhubungan ide-ide dan
menggunakannya sebagai salah satu tujuan dari membaca.
Adapun hal ada beberapa pengalaman tokoh
lintas bangsa dan lintas waktu. masing-masing memberikan tekanan, betapa
membaca menjadi keharusan untuk membangun tidak saja habitus yang lebih
beradab, tapi juga keunggulan bersaing diberbagai bidang.
Menurut Alvin toffler... "...The
illiterate of the future will not be the person who cannot read. It will be a
person who does not know how to learn." Artinya Dimasa yang akan
datang, orang yang buta huruf bukan semata-mata orang yang tidak dapat membaca.
yang paling celaka, dia akan menjadi orang yang tidak tahu bagaimana caranya
belajar.
Dari pendapat diatas, menyatakan bahwa
betapa pentingnya membaca, meskipun orang buta sangat perlu yang dinamakannya
membaca, meski kedua mata tak digunakan namun indera mereka ada untuk digunakan
dalam mencerna, apabila dari sekian ratus penduduk indonesia yang mengalami
kecacatan dari kedua mata namun tidak diajarkan untuk membaca maka akan sesuai
dengan pernyataan yang dikemukan diatas.
B. Manfaat dan Kegunaan Membaca Buku
Berikut
6 manfaat dan kegunaan membaca buku:
1.
Menambah Kosakata
Membaca membantu kita
untuk belajar kata-kata baru, bukan hanya sinonim untuk kata-kata dan konsep
yang sudah kita ketahui, tetapi juga kata-kata yang mungkin belum kita ketahui dan
pahami. Dengan penguasaan kosakata yang lebih banyak, kita akan mendapatkan
nilai lebih dalam berkomunikasi, entah itu dengan teman, guru, atau bahkan
dalam wawancara kerja. Mereka akan memandang bahwa kita mempunyai wawasan dan
pengetahuan yang luas.
2.
Melatih Otak
Ketika membaca buku,
konsentrasi dan pemahaman yang diperlukan dapat menembakkan synapses di otak kita. Terlebih lagi, membaca
adalah proses kerja otak yang memaksa kita untuk berpikir dibandingkan dengan
menonton televisi di mana kita hanya duduk dan mengambil semuanya masuk ke
dalam otak kita. Dan banyak penelitian mengungkap bahwa orang tua yang terus
menjaga pikiran mereka tajam akan mengurangi resiko perkembangan penyakit
Alzheimer dan bentuk penyakit lainnya.
3.
Memperluas Pengetahuan Anda
Membaca suatu topik yang
mungkin asing bagi Anda seperti drama hukum, petualangan dengan fisikawan
sebagai protagonis, atau thriller militer dapat membuka pikiran kita tentang
segala macam ide-ide baru. Topik-topik tersebut juga membuka pemahaman atau bahkan
mengubah sudut pandang kita. Tak jarang buku-buku memuat informasi, misalnya
saja majalah. Dengan membaca majalah kita bisa mengetahui informasi ter-update,
sebeb dalam majalah banyak memuat informasi berupa informasi selebriti,
informasi harga produk, informasi lomba, dan lain-lain.
4.
Mengurangi Stres
Ketika hari-hari kita
dipenuhi oleh tekanan pekerjaan, membaca buku mungkin bisa jadi pilihan yang
baik. Pilihlah buku dengan topik yang ringan dan kita sukai. Meluangkan beberapa
menit untuk membaca buku mempunyai manfaat bagi kesehatan mental. Membaca
adalah kegiatan yang dapat kita lakukan sesuai kecepatan kita sendiri, dan kita
tahu kapan harus berhenti dan kapan untuk memulai kembali. Selain buku
pendidikan, majalah, buku biograf, banyak juga diciptakan buku hiburan seperti
komik dan novel. Biasanya dalam buku ini berisi cerita fiksi (tidak nyata).
Jadi kita bisa membaca buku ini diwaktu senggang sehingga kita bisa merasa
lebih terhibur
5.
Mengembangkan Imajinasi
Seorang penulis yang baik
akan mampu melukiskan gambar karakter yang kuat dalam tulisannya, jalan cerita
dan adegan, tetapi mereka hanya dapat melakukannya sebatas itu, sisanya
terserah imajinasi kita. Di TV dan film semuanya diberikan kepada kita dengan
jelas, tetapi dengan membaca buku, kita bebas menggambarkan karakter sesuai
keinginan kita. Membaca juga mendorong imajinasi aktif, baik itu pada orang
dewasa maupun anak-anak.
6.
Mendapat motivasi untuk
mencapai cita-cita
Saat ini banyak
diciptakan buku-buku biografi orang-orang sukses. Jadi jika kita membaca buku
seperti buku biografi seseorang yang sukses kita bisa termotivasi untuk
mencapai cita-cita. Sebab dalam buku tersebut bisanya berisi tentang perjalanan
hidup dan perjuangan orang tersebut hingga menjadi sukses. Dari sebuah biografi
tokoh yang kita baca dapat merangsang kita untuk kita meniru apa yang dilakukan
tokoh tersebut dalam mewujudkan cita-cita mereka.
Sumber:
ANNEAHIRA.COM.
0 Komentar:
Posting Komentar